Responsive Banner design

Anak SMP Pengen Ngentot Masih Perawan Ting Ting

Anak SMP Pengen Ngentot Masih Perawan Ting Ting Blog - perkenalkan namaku Neny ,aku punya kawan yang bernama Windy, kami bersahabat sangat akrab. boleh dikatakan aku sahabat karibnya baik duka maupun senang kami selalu bersama-sama. Setelah pulang dari berlibur ke rumah tanteku di Bogor yang mana Windy pergi dengan kekasihnya yang sedikit agak berumur .kalau tidak salah tafsir mungkin usianya sekitar 39 tahun, kami mulai masuk sekolah dan sudah 2 minggu peristiwa itu berlalu.


Anak SMP Pengen Ngentot Masih Perawan Ting Ting
Anak SMP Pengen Ngentot Masih Perawan Ting Ting Blog -  Cerita Sex Ngentot Anak SMP Yang Masih Perawan Cerita Sex Ngentot Anak SMP Yang Masih Perawan Nah berikut dibawah ini adalah Cerita Sex Ngentot Anak SMP Yang Masih Perawan : Pada suatu saat sewaktu istirahat saya berdua Windy makan bakso, setelah selesai kami ber bincang-bincang, Windy menceritakan sewaktu pergi ke Bandung bersama kekasihnya yang om- om itu. Semua diceritakan kepadaku, baru sekali itulah katanya Windy merasakan kenikmatan yang seakan-akan Windy pergi ke surga, berapa kali windy melakukan dengan kekasihnya diceritakan semuanya kepadaku. Mendengar cerita Windy aku betul2 tertarik bahkan terangsang akan pengalaman pertama Windy, yang katanya terasa sampai ke ubun2, aku diam2 punya rasa keinginan untuk kenal lebih dekat dengan yang dimaksud kekasih Windy itu. saya betul betul terpengaruh oleh cerita Windy , pakah betul sampai keubun ubun nikmatnya??????? Walau umurku baru 15 tahun sama dengan umur Windy dan badanku yang mungil dibalut dengan kulit putih seperti Windy dan tetekku yang baru nyembul tumbuh, aku sudah sangat ingin mencoba seperti apa yang pernah dialami Windy hingga....Pada suatu saat hari sabtu sore aku pergi ke Mall disuruh ibuku beli minyak goreng dan mie....., kebetulan aku ketemu dengan kekasih Windy yang sedang belanja juga, aku masih ingat betul walau kami baru ketemu sepintas. Aku menyapa dengan sopan, "Sore Oom, belanja Oom" sapaku sopan, dijawab dengan lembut" iya, siapa ya?" jawabnya, "saya temen Windy Oom, lupa ya, yang diantar ke Bogor, kerumah tante" jawabku, "Ooh, ya Oom ingat sekarang, sedang belanja juga?" "ya, Oom, disuruh ibu" jawabku, dan kami sambil jalan ngobrol biasa-biasa saja, aku pikir bagaimana caranya agar aku bisa sama2 bapak ini, lalu aku bilang "Oom, tinggal dimana?" lalu dijawabnya disuatu komplek didaerahku. Lalu aku pancing " Boleh Oom, Neny main kerumah Oom " tanyaku, " Boleh2, kapan mau kerumah Oom, silakan" jawabnya, perasaanku betul2 gembira nah, berhasil aku mendekatinya, lalu aku bilang " Besok boleh Oom ???" " Boleh, jam berapa, dirumah Oom sepi lho, tante sedang ke Bandung, jadi Oom tidak ada apa2, tapi nanti Oom beli kue saja buat besok", dan kamipun berpisah sebab aku keburu-buru ditunggu ibuku. Besoknya hari Minggu pagi2 kira2 jam 09.00 aku berangkat kerumah kekasih Windy, tak berapa lama akupun sampai dikomplek yang disebutkan, lalu aku tanya satpam komplex dimana alamat yang dimaksud.........ahirnya ketemu juga.... Akupun masuk kehalaman rumahnya dan aku pencet bell, tidak lama keluar kekasih windy.... dan dengan sapa yang halus menyapaku " selamat pagi, Neny, sendirian ya " sapanya, " ya oom ", lalu aku dipersilahkan duduk dan Bapak pergi ke belakang. Tak berapa lama om Idola keluar membawa minuman hangat dan kue yang kemarin dibelinya di Mall, " silahkan diminum dan dicicip kuenya " aku menganggukkan kepala saja sebab perasaanku sudah betul2 ngebet ingin merasakan apa yang diceritakan Windy. Kami duduk bincang2 layaknya bapak dengan anak, lalu aku geser dudukku, " Boleh Neny duduk dekat Oom " pintaku, " Boleh silahkan ", waduh sseerrr rasanya, aku duduk disebelah kirinya dan aku baca majalah Tempo yang ada dimeja. tapi kemudian tidak lama kemudian aku ditawarin majalah yang ....yaaa...ampun gambarnya berisikan gambar yang menampilkan hubungan suami...isteri......sekilas kulihat nama majalah itu tertulis didepannya playboy.....,aku benar benar terangsang.............badanku gemetar....menahan perasaaan yang baru kali ini aku rasakan..........rupanya OM agus begitu namanya kuketahui setelah kutanyakan pada beliau.....telah mengetahui keadaanku.......ia merapatkan tubuhnya kesampingku sambil melingkarkan tangannya kepundakku.......tak lama kemudian jaritangannya merabah kupingku......aku kian bergetar.............om Agus kian menggeserkan duduknya, lantas ia merebahkan kepalaku dipangkuannya........... Sambil tiduran aku tetap membolak balik majalah playboy itu.......mataku telah nanar dikuasai birahi remajaku........aku menggeserkan kepalaku dipangkuandipangkuannya karena terasa ada benda keras yang mengganjal belakang leherku....., kalau aku miringkan persis hidungku kena selangkangannya yang menonjol itu........om Agus diam sambil baca koran. Lama2 aku beranikan diriku, pura2 aku tertidur lalu kumiringkan badanku tepat aku menindih......tonjolan itu.........dan dengan menggeser kepalaku sedikit kebelakang maka nampakklah benda yang menonjol dibalik celana pendek om agus.............tanganku kuletakkan diatas tonjolan itu dan kudengar om Agus menhela nafas panjang.....ia tergelinjang .....ketika tonjolan itu ku gesek gesek dengan lenganku......gilakah aku ????pikirku...... lalu..... dengan tenang dielusnya tanganku dan makin dibimbingnya menuju tonjolan tadi seakan menyuruhku untuk meremasnya............. rupanya tonjolan tadi namanya adalah Kontol........... Tangan Oom menggosok-gosok lengan atasku aku sudah betul2 napsu, aku makin kuat pegang kontol Oom, tiba2 aku diangkat dipopongnya dibawa masuk ke kamarnya, sampai dikamar dibukanya bajuku dan minisetku, lalu rokku dilepasnya tinggal CD saja. Aku ditidurkan ditempat tidur yang empuk, kemudian aku diciuminya dengan lembut, aduuhh maakk aku semakin terangsang, digosoknya toketku dengan tangannya yang besar dan pentilku yang baru segede kedele diisapnya, adduuuhhhhkk bener kata Windy enaknya. Pelan2 ditariknya CD ku lalu digosoknya memekku dengan jarinya pas kena itilku yang baru sebesar biji kedele, terasa basah memekku keluar cairan, aku meraba mencari kontol Oom, yang masih pakai celana pendek, ... wwuuuuiii besarnya bukan main. Aku berpikir apa bisa masuk ke memekku kontol sebesar itu, ada rasa ngeri juga tapi aku abaikan aku sudah betul2 ngebet, eeehhhh diisapnya memekku dan dijilatinya, aduhhhh ennnuuuaaaakkkkk Ooooommmmm, terussssss pintaku, sambil dijilati memekku tangan Oom pegang toketku. Aku sampai menggelinjang pantatku terangkat saking enaknya, Oooommmmm teeeerrruuuussss Oooooommmm, kembali aku diciuminya leherku toketku dicium, lalu diisapnya, ketekku dicium pangkal toketku dicium lalu diisapnya, kembali pentilku diisapnya adduuuhhh rasanya sampai ke ubun-ubun. Aku diangkat lagi lalu dipangkunya sambil diisap toketku aduh aku betul2 ke surga Windy betul katamu, aku merasakan sekarang, eeehhhh kontolnya di gosok2kan dimemekku aduuhh mmaaakkk, eeeuuunnaaakk Oommmmm rintihku, ujung jarinya dimasukkan ke lubang memekku aduh sakit Oomm, aku dicium lagi. "Neny engkau pingin merasakan lebih enak, ya" tanyanya " Iiiyyyaaaa OOoooommmm " jawabku, " Neny sedikit sakit ya nanti lama-lama hilang sakitnya " kata Oom " terserah Oom , neny ingin merasakan kenikmatan Oom " kataku, pelan2 dimasukkan ujung kontolnya, aku merintih kesakitan. " Pelan Oom, sakiitt " rintihku, digosoknya lagi dan didorongnya lagi, hal itu dilakukan berkali-kali dan sakitnya waktu kontolnya didorong, tapi hilang rasa sakitnya kalau kontol Oom di gosok2kan di bibir memekku yang tipis dan tahu2 ssrrreeetttt, szssrreeeettt, "sakit Oom ' teriakku, masuklah kontolnya ke memekku walau hanya sedikit. Aku diciumnya lagi digigitnya toketku, diisapnya pentilku, sambil badanku digosok-gosok paka tangannya, aduuuhhhh Oom saaakkiiittt rintihku, lalu diciumnya lagi, eh lama2 hilang rasa sakitnya, aku mulai sedikit merasakan enaknya, diangkatnya badanku lalu diturunkannya lagi, sampai berkali-kali. Aduh rasanya semakin enak, tahu2 aku merasakan nikmat yang belum pernah aku rasakan, sampai aku gigit dada Oom, aaaddduuuuuhhhh, aaaaauuuuggghhhhh oooooommmm, aaaauuuggghhhh, oooommmmm, lalu aku lemas tapi masi dipangkuannya dan kontol Oom masih didalam memekku, aku menyaksikan percikan darah perawan ku membasahi kain sprei tempat tidur om agus.....dan sebagian belepotan dipangkal kontol om dan juga ada nempel di pahanya............ohhhh aku gak perawan lagi.........tapi peduli amat.......nikmatnya mengalahkan semua pikiranku tentang arti sebuah keperawanan.......... Mulai lagi pentilku diisapnya dan diciumminya lagi, mulai aku terangsang lagi, aku coba menggeser dudukku dipangkuan oom tapi kontol Oom seakan-akan lengket dengan memekku, lalu aku digendongnya masih dalam posisi kontol dimemekku dan aku ditidurkan ditempat tidur Oom, aduhh Oommm teeerrrruuusssss Ooommm. Pantat Oom dinaik turunkan aku menggelinjang, kepalaku goyang kiri goyang kanan saking enaknya dan Aaaauuuuuggghhhh aaaaacccchhhh uuuuugggghhh Oooooommmm eeennnaaaakkk pekikku, gila betul2 enak rasanya aku sudah entah berapa kali orgasme alias keluar, lalu pelan2 oom naikturunkan pantatnya. Eeehh tahu2 Oom menggerakkan lagi pantatnya dan aaaadduuuhhh Ooooooommmmmm pekikku Neny kepengen pipisssss ommmmm......pipis aja kata om Agus....... Ooooooommmmm dan cccrreetttt, creeeettttt terasa panas ......ada yang mengalir dari dalam.....tapi bukan pipisss....badanku bergetar.....kuat sekali ....tanganku mencengkram bahu om agusss...ahhhhh....dunia ini putih semua.....enak yang tak dapat lagi diucapkan dengan katakata................ rupanya Oom juga pipisss.... dan disemprotkan didalam memekku , aduh enaknya sampai mataku berat susah dibuka rasanya. Aku terbangun ternyata aku tertidur diatas Oom, dan kontol Oom masih didalam memekku, pentilkuku digigit dan dicium lagi sampai mataku terasa terbalik saking enaknya dan tahu2 sret kontol Oom dicabut dari memekku lalu aku ditelentangkan kakiku dikangkangkan dan aduh rasanya rambutku terasa mau copot memekku dijilati lagi. Lama memekku dijilati dan itilku digigit-gigit aku kali ini betul2 terangsang berat, aku tarik kontol Oom aku bimbing kelubang memekku dan cret, cret oom tekan langsung masuk kontolnya lalu diturun naikkan, aku betul2 me layang2 disurga rasanya dan aku tarik dada oom kugigit aku pipisssss lagi.... oooohhhhh ommmmmmm enakkkkkk ommmmmmmmmm. Oom masih terus memainkan kontolnya yang masuk dimemekku, kali ini aku gantungkan diriku dibadan oom dan ccrreeettt, ccrrreeetttt uuugggghhhh, aaaaccchhhh aaaadddduuuuuhhhhh ooooooommmmmm, didalam memekku terasa hangat lagi kena semprot air pipis putih.....dari oom. Entah sampai jam berapa hari itu, kami sampai lupa makan siang tahu2 sudah jam 17.00 sore, aku tidur didekap Oom, kira2 jam 19.00 aku dibagunkan disuruh mandi lalu makan dan diantarkan pulang, sampai dirumah jam 20.00 aku bilang dari rumah Windy belajar, makasih Oom Nah sekian dulu pengalaman pertamaku dengan om Agus........kekasih sahabatku.


⇛  jualvimaxbogor.com
⇛ sinyoshop.com

Cerita Sex Gara Gara Mandi Bareng Jadi Ngentot

Cerita Sex Gara Gara Mandi Bareng Jadi Ngentot Blog - Entah kenapa sabtu sore itu,aku males sekali jalan sama pacarku. Niatan sih dirumah aja tapi baru jam 5 sore aku sudah bosan di rumah.
“Sial! Enaknya ngapain ya?” gerutuku dalam hati. “Sms Rini ah..” kemudian kuambil Hp ku; ‘hai,rin lagi diapain lo?’canda ku.


Cerita Sex Gara Gara Mandi Bareng Jadi Ngentot
Cerita Sex Gara Gara Mandi Bareng Jadi Ngentot Blog - Rini teman kantor ku, kami sangat akrab. Kebetulan kami senang travelling, pernah kami jalan ke bali beberapa hari tentu saja tanpa sepengetahuan pacarku. Enaknya jika jalan sama Rini, dia cewe yang independent, tidak mau bergantung pada orang lain. Mungkin karena menyadari bahwa kami tidak ada komitment. Aku pun sangat menghormatinya. Tidak jarang saat travelling, untuk menghemat biaya kami CI bareng, tidur bareng satu ranjang tapi belum pernah kejadian macam2. Memang aku akui kalo wajah dia bukan typeku tapi yang lain, bodynya cewe banget! Apalagi buah dadanya itu lo, lumayan besar.
‘Teet teet..teet teet’ sms masuk ‘lagi di rumah, napa emang?gak ngapel lo?’.
kubalas ‘lagi cuti :-) nonton yuk di Metropole bete nih’
kemudian ‘Ayo, jemput gw ya di UKI setengah jam lagi’
‘oke’, jawabku.
Rini tinggal di daerah Cibinong, aku sendiri belum pernah main ke rumahnya. Kami selalu janjian di UKI jika ingin jalan bareng.
Sesampainya di Metropole film akan segera diputar. Saat itu, kami nonton film X-men. Aku yang pilih, rini nurut aja.
Seperti biasa nonton ya nonton namanya sama teman. Film selesai jam 21.30.
“Laper nih makan yuk” ajak ku. Kemudian kami melangkah ke samping bioskop karena ada yang jual ayam bakar, lumayan enak.
Selesai makan, “Kemana lagi nih rin, mau balik lo?”
“Abis mau kemana lagi? tapi gw mau nginep di tante gw di rawasari” jawabnya.
“Emang lo mau kemana?”
“Lagi males balik nih, CI yuk?” jawabku asal.
“Orang gila! Kayak rumah lo jauh aja. Emang gak dicariin orang rumah?” seru nya.
“Yee..dibilangin lagi males balik, kalo orang rumah gampang deh. Mau kan?” aku sedikit memelas.
“Ya udah deh, kebetulah gw juga belum telpon tante gw kalo mo nginep. Mau CI dimana emang?” tanyanya kemudian.
“Deket sini aja, gw ambil motor gw dulu ya…”
Lima menit kemudian kami tiba di sebuah hotel di bilangan Cikini. Sebenarnya aku sudah beberapa kali CI di hotel tersebut dengan pacarku dan sepertinya rini faham akan hal itu. Karena saat petugas loby menawarkan antar. Aku bilang,’gak perlu mas, terima kasih’.
Aku gandeng rini menuju lift untuk naik ke lantai tiga.
“Udah sering CI disini ya?” tanyanya ketika berada di lift.
“Mau tauu..aja!” godaku.
Sesampainya di kamar, aku menyalakan AC, TV dan mencari channel yang menarik. Rini terlihat beradaptasi dengan ruangan kamar. Dia buka hordeng, melihat-lihat keluar sebentar dan menutupnya lagi. Kubuka soft drink yang sempat kubeli ketika di lobby.
“Mau?” kutawarkan ke Rini. Diambilnya sekaleng soft drink dari tanganku, diminumnya seteguk.
“Gw mandi dulu ya, badan kayaknya lengket nih” ucapnya kemudian.
“Gw juga, mandi bareng yuk” ujarku.
Dia mencibir, ” Dasar! emang berani?” tanpa melihatku dia berjalan ke kamar mandi dan menutup pintu.
Aku meneruskan liat tv sambil duduk diatas kasur. Mataku kearah tv tapi tidak dengan otakku. Tiga menit perang batin, akhirnya aku melangkah ke kamar mandi, ku ketuk pintu kamar mandi.
“Rin gw masuk ya..” ujarku.
“Mau ngapain?Gw udah telanjang nih” jawabnya dengan suara sedikit bergetar.
“Ya mau mandi lah” jawabku sambil memutar anak pintu. Ternyata tidak dikunci.
Kulihat rini berada dibawah shower siap untuk mandi tapi tubuhnya ditutup handuk, matanya melotot kearahku. Kuhampiri dia. Kami bertatapan. Saat bertatapan, aku buka pakaian dan celana jinsku, begitu pun underware. Kutarik perlahan handuk dari tubuh rini. Rini tidak melawan, keliahatannya sudah pasrah dengan kehendakku.
Kami sama sekali tidak berbicara hanya bertatapan tanpa berani melihat kearah lain. Kami sudah telanjang bulat. Kuraih kran shower, kuputar sedikit. Air memancar pelan, rini tercekat. Dibasuh rambut sebahunya dengan tangannya.
Aku ambil sabun, kutarik tubuhnya ke depan menjauhi shower dan mulai menyabuni tubuhnya bagian belakang. Rini diam aja tapi kurasakan tubuhnya bergetar. Perlahan kusapukan sabun ke bagian depan tubuhnya.
Buah dadanya.. seperti dugaanku besar hingga bergelayut indah. Pelan sekali kusapukan buah dadanya dengan kedua tanganku. Tiba2 kedua tangannya mendekap kedua tanganku, bukan untuk mencegah tetapi ikut mengusap perlahan kedua buah dadanya. Matanya terpejam menikmati usapan yang kami lakukan. Pentilnya mulai mengeras berbarengan dengan mengerasnya penisku. Setelah kurasa cukup menyabuni buah dadanya, tanganku mulai bergeser kebawah. Tangannya pun dilepas membiarkan aku menyabuni daerah perut. Dari perut aku pindah kebalakang mengusap pantatnya. Kutarik pantatnya, akhirnya kamipun berpelukan sambil aku mengusap dan menyabuni pantatnya. Tangannya mulai aktif ikut menyabuni tubuhku bagian belakang. Akhirnya kami saling mengusap, meremas tubuh kami.
Nafas kami mulai memburu, ingin rasanya kusudahi permainan ini dan segera menyetubuhinya. Tapi akal sehatku tak tega karena menyadari kami tidak ada komitmen.
“Ah, gimana entar aja!” pikirku. Kuputar tubuhnya membelakangiku, kusabuni vaginanya. Bulunya sangat lebat, kuusap-usap bibir vaginanya. Dia mulai mendesah.
“Akh…Anton….” kata pertama terucap setelah beberapa waktu kami menikmati mandi bareng tanpa berkata-kata.
“Kenapa Rin?” bisikku.
“Achh…enack..terus..” desahnya.
Vaginanya semakin becek dan akupun mulai terangsang hebat. Kudorong dia ke shower untuk membilas tubuh kami.
Setelah tubuh kami bersih dari sabun, aku mulai menciumi pipinya ingin aku mencium bibir tapi aku masih merasa risih pada status kami saat itu. Dari bibir aku turun menciumi lehernya, tubuhnya menggelinjang. Dari leher aku terus turun kebuah dadanya. Kuciumi, kugigit bergantian. Sementara tangan kanan ku merambah vaginanya kembali, masih becek dan hangat. Kuusap Clitnya dengan jari tengahku, tubuhnya bergetar.
“Akh…Ton…” hanya itu yang terucap. Tubuhnya mulai bergerak mengimbangi gerakan jariku di clit-nya. Matanya sayu.Tangan kiriku memilin puting kirinya, sementara mulutku mengisap puting kanan.
“Shit! Ton..lo apaan gw??” desahnya. Aku makin bersemangat dan mulai mencolok vaginanya. Awalnya Rini menikmati, tapi saat ruas kedua jari tengahku mulai masuk tiba2 tangan kirinya menggemgam tanganku dan menahan laju masuk jariku.
“Jangan Ton, sakit.Gw belum pernah kayak gini” ujarnya tegas sambil menatapku tajam.
“Sory Rin, kita pindah ke kasur ya” ujarku sambil menggandeng tangannya.
“Tapi janji jangan di masukkin ya” jawabnya.
Aku diam, kurebahkan dia dikasur. Sebenarnya tadi dia hampir klimaks kalo saja dia tidak merasa sakit.
Aku jongkok di pinggir kasur, ku kangkang kedua kakinya. Kini vagina dengan bulu lebatnya berada tepat didepan mukaku.Dia berusaha bangkit.
“Rileks aja Rin, gw janji gak akan sakit lagi” dia menurut dan rebahan lagi.
Aku mulai dengan meniup niup vaginanya, dia mulai gelisah kembali. Kepalanya terangkat melihat kearahku. Untuk menenangkannya kupegang kedua tangannya dengan tanganku. Perlahan kusapukan lidahku ke vagina dari bawah terus keatas perlahan. Kepalanya bangkit lagi.
“Ougghh My God!” desisnya. “Hmm cewe yang religius ternyata” pikirku.
Aku mulai intens menyapu vaginanya, kusibakkan rambut lebatnya. Tangannya meremas sprei. Kepalanya bergerak kekiri kekanan.
“Akh…Enak banget sich Ton…Auuuuugghh” tubuhnya bergetar hebat.
Aku makin bersemangat, kucucuk-cucuk clitnya dengan mulutku. Benar saja saat aku mulai mengulum clitnya tiba2 tangan kanannya menjambak rambutku membenam kepalaku ke vaginanya.
Tubuhnya bangkit dan menegang. Matanya terpejam rapat.
“Akh…Aduchh…Aduch…” jeritnya lirih. Sesaat kemudian di lepas jambakannya dan rebahan kembali. Dadanya naik turun, nafasnya memburu.
Aku naik keatas, dia menutup mukanya dengan kedua tangannya. Kuusap rambutnya, perlahan kubuka tangannya.
“Kenapa Rin? Enak gak” tanyaku.
“Enack Gila!”jawabnya sambil tertawa.
“Rin, gw terusin ya…”ujarku.
“Gimana? lo belum ya?” tanyanya.
“Gw tempelin penis gw ya di vagina lo, gak sakit kok” jawabku.
“Ya udah deh”..
Aku mulai mengambil posisi seperti orang mau senggama. Kuletakkan penisku di celah vaginanya. Rini pasrah aja. Aku mulai menggerakkan pelan2. Vaginanya mulai becek lagi walaupun sebelumnya udah basah. Perlahan tapi pasti tubuhnya ikut bereaksi bahkan Rini mulai mendesah kembali. Aku mulai mendayung, gerakan Rini pun makin instens. Tangannya mulai mengarah kan pantatku untuk bergerak seirama dengannya. Birahikupun makin mendekati puncak. Dan…
Rini akan orgasme lagi. Tangannya makin keras menggerakkan pantatku. Rini diambang orgasmenya, gerakannya tidak beraturan. Tidak selaras lagi dengan gerakanku. Saat aku mendayung ke belakang, Rini meraih pantatku dan menariknya kedepan berbarengan dengan orgasmenya. Celakanya penisku malah melesak masuk ke vaginanya…dalam…masuk seluruhnya!
Kepala Rini mendongak ke belakang. “ochhhhh…..” desisnya. Aku sekuat tenaga menahan untuk tidak keluar saat itu.
Penisku semakin berdenyut dan Rini mulai merasakan kalo penisku ada di dalam vaginanya. Anehnya dia tidak merasakan sakit, mungkin karena sudah terlalu becek vaginanya.
“Masuk ya Ton…?” bisiknya.
“Iya..lo sih terlalu bersemangat…” jawabku dengan suara bergetar sambil menahan orgasme.
Kucabut perlahan, peret dan berdenyut menimbulkan sensasi luar biasa. Rini menahan nafas dan mendesah. Saat ujung penisku keluar, kuraih penisku dan muntahlah semua spermaku di perut rini.
“Akhhh..” desisku.
Kurebahkan tubuhku disampingnya dan kamipun tertidur.
Keesokan paginya saat aku terbangun kudapati Rini sudah bangun dan baru selesai mandi.
“Kok gak bangunin gw? Kan kita bisa mandi bareng lagi” ujarku.
“Justru itu yang gw hindari, ntar kalo gw ketagihan gmana?” cibirnya.
“Ga apa2 lagi gw rela kok melayani, he 3x” jawabku.
“Iya enak di lo, trus gw gimana? udah ah jangan dibahas.”
“Cepet mandi trus kita sarapan dan anter gw ke tante gw ya.” jawabnya serius.
“oke, deh boss” gurauku.
Akupun mandi kemudian sarapan di kantin hotel. Saat sarapan kami lebih banyak diam. Sebenarnya banyak yang akan aku utarakan, setidaknya kata maaf tapi aku tahu saat itu dia sendiripun mungkin sedang bingung dengan kejadian semalam.
Selesai sarapan kami CO dan antar Rini sampai depan komplek rumah tantenya, itupun permintaan dia.
Sejak itu kami tidak jalan bareng lagi paling sms an aja. Sampai akhir aku menikah dengan pacarku.


⇛  jualvimaxbogor.com
⇛ sinyoshop.com

Pengen Rasain Ngentot Janda Dan Perawan

Pengen Rasain Ngentot Janda Dan Perawan Hot Blog - Tulisan ini, untuk kamu yang sedang galau…. Syukurilah wajah jelekmu itu. Sungguh tidaklah adil jika Tuhan tidak mempersiapkan jodoh untukmu. Santai saja, pasti akan ada pangeran yang akan menjemputmu dengan kuda putih.
Pengen Rasain Ngentot Janda Dan Perawan Hot

Pengen Rasain Ngentot Janda Dan Perawan Hot Blog - Janda dan perawan menurut saya perbedaannya setipis selaput perawan. Mungkin letak perbedaanya ada dirasa. Ada rasa cokelat, strawberry, nanas mungkin ada pula rasa kombinasi bengkoang dan perkedel.
Mengenai rasa, mungkin agak susah menyatukan persepsi semua orang yang mempunyai buah pikiran sendiri-sendiri akan rasa yang dirasakannya. Rasa adalah selera, selera mempunyai kualitas dan kualitas akan menciptakan sebuah gengsi.



Janda atau Perawan ?
Saya pilih Janda, kenapa ?


karena rasa-nya gak beda jauh koq, celetuk saya kepada teman. Lalu teman saya bertanya lagi. Emang lu tau rasa perawan ? Tahu dong, tahu persis. Jawabku. Karena dulu sebelum saya mengawini yang janda ini, aku sudah pernah mengawini perempuan desa dikampungku, yang notabene adalah perawan ting-ting.
Weww, hebat bro.., Anda sarat pengalaman !, kata temanku. Lalu bagai mana rasa Janda ini ?, Tanya temanku penasaran..
Begini rasa-nya, kataku :
Uenak' tenan bro, yang dahulu aku sering kesusahan bila ingin memasuki burungku ini kepunya-nya. Maklum burungku agak membengkak gede banget kalo lagi ereksi, kataku antusias menerangkan kepada temanku itu. Lho segede apa sik burungmu, masak gak muat ditempat perawan ? wong ojo timbang burungmu kui, wong kepala manusia aja bisa keluar-masuk kelobang itu ? Tanya temanku sedikit sewot. Heheheh, sabar brother… iyakk sik. Muat sik muat tapi gmana yak, aku koq merasa gak tega ngeliat istriku meringis menahan rasa ngilu diawal hubungan kami. Nah itulah yang membuat aku jadi tidak bisa melanjutkan lagi ke tahap berikutnya…..




Gambaran singkatnya :


Rasa janda tidak jauh berbeda dengan rasa perawan, hanya beda di Diameter saja.




Kalau saya pilih Perawan, kata temanku. Kenapa ?


Karena perasaan ku gak terima kalo punya istriku kelak, sudah pernah di-pake sama orang. Aku lebih memilih perempuan baik-baik yang masih suci, katanya agak serius! Lho koq begitu ? tanyaku.
Iyak begitu ! pokoknya aku gak bakal bisa tidur nyenyak disampingnya, jika aku ngebayangin dirinya sudah pernah berhubungan sama cowok lain. Sungguh aku tidak bisa menerima keadaan itu. katanya.




Gambaran singkatnya :


Perawan mempengaruhi rasa gengsi seorang lelaki yang menikahinya.




Baiklah, izinkanlah saya untuk mengungkap masalah janda dan perawan melalui rasa-nya:




Janda adalah sebutan bagi wanita yang sudah pernah menikah, lalu ditinggal atau bercerai dengan suaminya. Sungguh ini tidak ada hubungannya dengan masalah gengsi, maksudnya begini : seorang lelaki yang menikahi seorang perempuan janda karena cinta kasih yang tulus, pastinya itu dilakukannya tampa sebuah paksaan. Dan itu tentunya tidak menurunkan martabat si pria dimasyarakat. Dan saya yakin rasa yang didapat pasti akan membangkitkan kepercayaan diri dari seorang pria tersebut, karena dia mendapatkan seorang wanita (istri) yang tentunya lebih berpengalaman di bidang perkawinan.




Kita lihat kisah Baginda nabi yang memilih perempuan janda diawal pernikahannya. Hmmm… salam dan sholawat bagi beliau manusia yang dicintai Tuhan-Nya.




Lalu bagaimana dengan rasa perawan ?


Saya pikir sama saja, yahh beda-beda tipis dehh. Lalu pertanyaan berikutnya, mengapa temanku sangat bergensi memilih perawan dari pada janda ??. Jawabannya : Itulah rasa, rasa adalah selera, selera mempunyai kualitas dan kualitas akan menciptakan sebuah gengsi. Tapi tunggu kawan kita belum selesai. Menurut penuturan teman saya diatas, gengsi itu muncul karena dia berpandangan bahwa perempuan yang tidak perawan itu terjadi karena hubungan badan dengan lawan jenis. Itu tidak benar, seperti yang kita ketahui bersama, keperawanan bisa hilang tampa mesti berhubungan badan. Akibat sebuah kecelakaan atau sakit, itu juga bisa membuat hilangnya sebuah keperawanan .




So, tidak adil jika kita beranggapan perempuan yang tidak perawan dengan menyebutnya sebagai perempuan yang tidak benar.




Pertanyaan berikutnya ? lalu siapa yang akan menikahi seorang janda bila semua orang (laki-laki) berpikiran seperti teman saya itu.




Lalu bagaimana dengan ayat ini ? : "….. dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)".




kurang lebih maksudnya seperti ini :


Seperti pada tulisan saya diawal Syukurilah wajah jelekmu itu. Sungguh tidaklah adil jika Tuhan tidak mempersiapkan jodoh untukmu. Santai saja, pasti aka ada pangeran yang akan menjemputmu dengan kuda putih. Ayat itu akan menjadi jawaban bagimu, bahwa tidaklah selamanya lelaki yang ganteng akan mendapatkan perempuan yang cantik atau sebaliknya. Dan merupakan suatu jawaban yang baru dari fakta-fakta mengapa Tuhan menjadikannya ibu-ibu itu sebagai seorang Janda, yang sekiranya dianggap kurang baik oleh kenyataan, karena Tuhan juga telah kadung menciptakan lelaki-lelaki , yang sekiranya dianggap kurang baik oleh keadaan. Di suatu tempat tertentu.
Anda tidak sedang bingung kan ? He he, Baginda Nabi pernah berujar, utamakan perempuan yang perawan untuk dinikahi. Namun dia juga mencontohkan kepada kita, dengan menikahi perempuan janda. Dan perlu kita sadari, perempuan Janda berawal dari perawan.




Baiklah, Saya do'akan semoga mendapatkan jodoh kembali, supaya kata-kata "Mana Tahan…. " tak akan terucap lagi.


Anak Sekolah SMA Pesta Ngentot Di Kamar Temenku

Anak Sekolah SMA Pesta Ngentot Di Kamar Temenku Blog - Cerita Sex tentang eksekusi teman smu perawan diwarnet ini merupakan cerita dewasa tentang petualangan sorang anak SMU yang sedang mencari tugas di internet! sekilas tentang diriku.Namaku wawan,sekarang aku masih menyelesaikan kuliah di salah satu universita ternama di kotaku. Kejadian ini kualami ketika aku masih duduk di bangku SMA,dan aku melakukannya dengan tetanggaku sendiri, yang bernama tiya.Dari segi fisik dia memang cantik,dari raut wajahnya yang oriental, sampai ke lekuk tubuhnya tidak ada yang cacat apalagi payudaranya yang membuat semua laki laki yang melihatnya pasti menelan ludah.Ceritanya sex dewasanya begini,Ketika itu aku bersama tiya pergi ke warnet untuk mencari tugas, kebetulan kami sekelompok jadi kami mengerjakan tugas harus bersama. Ketika kami sampai di warnet kami langsung mengambil tempat masing masing dan mulai searching di om google tugas yang diberikan oleh pak guru.
Anak Sekolah SMA Pesta Ngentot Di Kamar Temenku
Anak Sekolah SMA Pesta Ngentot Di Kamar Temenku Blog - Setelah beberapa jam tugas yg ku cari telah terkumpul.Untuk menghilangkan jenuh,dengan iseng aku membuka situs situs porno.Karena keasikan aku sampai ngak sadar kalo tiya meperhatikanku dari belakan"Wahh lu ya di suruh cariin tugas malah nonton bokep "kata tiya.aku pun langsung nge respon" nona yg cantik tugasnya udah selesai jadi apa salahnya dong kalo gue nyantai dulu,klo lu mau ikut duduk ajah,ngak usah malu malu!! Kataku padanya,dan iapun mau.setelah selesai satu video kulihat dari raut wajahnya ternyata ia mulai terangsan oleh video tadi.Muncullah pikiran usil di benaku.Mula mula aku bertaanya padanya " Tiya video nya bagus ngak??"bagus jawabnya dengan santai.kalo gitu kita lanjutin aja videonya.tanpa ragu ragu ia pun mau.Jurus pertama aku langsung mengangkat tanganku dan ku sandarkan di pundaknya,dia pun tidak ngerespon"bagus kataku dalam hati" Jurus kedua aku langsung mendekatkan wajah ku dekat dengan wajahnya,dan menghembuskan nafas di telinganya,dia pun langsung meresponnya dengan langsung melumat bibirku.
kebetulan warnet tersebut biliknya berbentuk kamar kecil dng ukuran 150 X 150M,dan ada pintunya,jadi aku lebih leluasa untuk bermain di dalamnya pikirku dalam hati.Beberapa lamanya ia melumat bibirku,aku pun memcoba membuka bajunya,dan ahha!!!,ternyata ia tidak marah.kugunakan kesempatan ini untuk melanjutkan ke tahap berikutnya.setelah kubuka bajunya kini branya yang kubuka,dan terlihat payudaranya yang montok,kencang,dengan puting berwarna merahmuda.Akupun langsung menghisap payudara kanannya,sementara itu,tangan kiriku meremas remas yang sebelah kirinya.Setelah puas bermain yang di atas,kini aku mulai membuka celananya,tapi dia menolak"pank gue masih virgin,lu mau bertanggung jawab dengan apa yg akan lu lakukan terhadap gue.dengan eteng ku jawab YA!.Akhirnya ia pun mau. wawan ,lo nggak adil,masa dari tadi lu saja yang main,katanya merasa tidak adil.Oke lah kalo begitu lo pernah ngak mengoral kontol cowok.kataku padanya.belum,jawabnya,kalo begitu sekarang lu oralin kontol gue.Tanpa ragu ragu ia pun langsum mengoral kontol ku yang sudah tegang.sekitar 6 menit ia mengoral kontolku,aku merasakan maniku akan keluar.rasasanya aku ingin berteriak,tapi aku takut akan kedengaran oleh orang lain,tapi aku pun berpikir ah tidah mungkin,kan disini musiknya kencang jadi jika aku berteriak tdak ada yang akan mendengar.Akhirny aku menumpahkan hormonku di dalammulutnya,dan iya menelannya hinga tidak ada sisanya.anehnya setelah itu kontolku tidak langsung layu,tapi malah menantang tegangnya.Aku pun langsung menyuru tiya untuk duduk di atas meja yang tidak begitu besar,dan akupun siap bertempur.

Mulamula aku menggesek gesekkan kepala kontolku di bibir vagina nya,kemudian aku mulai menyodoknya kedalam.terdengar teriakan kecilnya"uuuwwwh..."kusodokan lebih dalam lagi,dan"slop"begitu bunyi memek perawannya,dan dia pun ber desis"ahhh...."kemudian aku parkirkan kontolku di dalam memeknya,untuk membiasakan otot otot kontolku didalamnya.sekitar 1 menit,aku pun langsung menyodoknya secara berlahan tapi pasti.Semakin lama semakin cepat,dia pun hanya bisa bertereriak"ooooohh....aaahhhhhh....uhhhh.setelah capek dengan gaya tersebut aku langsung duduk di kursi,dengan tanpa di perinta ia pun langsung duduk tepat di atas kontolku,dan dimasukannya kontolku di dalam memeknya,dan ia mulai memompanya."awwwwwwhhhh owhhhhhhh uhhhhhh" shshsss Awwhwwwwhhh begitulah suarah yang di keluarkannya.setelah kurang lebih 15 menit ia berkta"say gue mau keluar "ok oke,tapi kita keluarnya barengan aja,gue juga udah mu keluar,dan crot crot crot, maniku tumpah di dalamnya,bersamaan dengan darah perawannya.setelah itu aku langsung berpakaian kembali,dan membersihan darah,dan mani yang tumpah di lantai.Akhrnya sekitar pukul 06.30.malam aku pulang dengan hati gembira karena baru menikmati perawan cantik.Dan mulai hari itulah aku jadian dengannya,dan sering melakukan hubungan tersebut,bahkan pernah di perpustakaan sekolah. Itulah pengalaman sex pertamaku. semoga cerita sex dewasa ngentot smu perawan di warnet ini dapat membuat nafsu pemirsa setia blog cerita dewasa dan cerita sex 17 tahun ini semakin mengebu-gebu!


Pacarku Ngentot Dengan Temen Sahabatku

Pacarku Ngentot Dengan Temen Sahabatku Blog - Ini adalah pengalamanku waktu aku masih duduk di bangku SMU. Aku termasuk salah satu bunga sekolah di sekolahku n berprestasi di bidang seni. Rumahku sering didatangin tamu-tamu papaku, baik partner bisnis, karyawan atau temen.

Pacarku Ngentot Dengan Temen Sahabatku
Pacarku Ngentot Dengan Temen Sahabatku Blog - Temen papa yg bernama Om Wawan sering datang ke rumah aku di sore hari, hanya sekedar ngobrol dan minum teh ama papa di kebun belakang rumahku. Konon, Om Wawan mempunyai sixth sense, bisa melihat dan melamar nasib, dan bisa melihat dan berkomunikasi dengan makhluk2 halus. Kadang-kadang dia bawa anaknya atau istrinya juga, dan aku suka ikut nimbrung dgn mereka, topik apa aja mereka juga bahas. Om Wawan yg berkacamata tebal sudah lumayan tua, sekitar umur 65 thn, dan badannya agak gemuk dgn perut yg buncit dan napas yg bau. Tipe-tipe badan orang tua yang tidak fit lagi. Keriput di muka dan tangannya sudah terlihat jelas.

Om Wawan suka ngelirik aku, curi-curi pandang mukaku lalu badanku. Aku risih sekali apalagi yg ngelirik adalah temen papaku sendiri yg sudah tua. Aku hanya suka membalas Om Wawan dgn senyuman, dan berkata ,"Om, jgn lihatin Nini sampe gt dong, kan malu." Om Wawan suka tersenyum mesum, "Habis Nini manis dan cakep sih, cowok yg mana gak suka liatin Nini." Dan aku jadi tersipu malu.

Suatu Sabtu sore hari, seperti biasanya, Om Wawan datang ke rumah aku utk ngobrol ama papa, tp wkt itu papa dan mama sedang keluar, jadi aku yg ngobrol ama Om Wawan. Tiba-tiba Om Wawan tanya aku, "Nini gak perawan lagi ya?" Trus aku kaget dan diam aja, lalu Om Wawan bilang ,"Gak apa apa kok, jujur aja, Om janji gak kasih tau papa mama deh." Aku diem aja dan merasa takut kalau Om Wawan bisa membaca pikiran aku. "Om sudah tau kok dari dulu, makhluk halus yg Om pelihara kasih tau ke Om, katanya kamu sudah gak perawan. Sudah banyak yg tidurin kamu. Dan ada penyakit di badan kamu."

Aku jadi kaget ketakutan krn dikasih tau ada penyakit di dlm badanku, "Penyakit apa Om? Parah gak? Bisa disembuhin gak?", tanyaku bertubi-tubi. "Yah, mayan parah lah" Aku hanya diem membisu karena sudah ketakutan. "Tp Nini gak usah takut, Om bisa sembuhin kok." Aku agak lega ,"Oh ya? Gimana?" "Nini harus ikut instruksi Om tanpa bantah, bisa gak?" "Ok, Nini akan ikut semua instruksi dari Om." "Nah, sekarang ambil segelas air putih buat Om." Perasaanku bercampur antara takut dan nervous, pergi ke dapur utk ambil segelas air.

"Nih airnya Om" "Ok, Nini minum airnya dikit." Aku merasa aneh tapi hanya turut aja disuruh minum lalu Om Wawan minum air yg baru aku minum. "Ini Om lagi mencoba membersihkan penyakit di dalam tubuh kamu. Sekarang julurkan lidah kamu. Om mau liat." Aku menjulurkan lidahku, lalu Om Wawan menyedot dgn kuat lidahku. Ada sensasi aneh di dlm tubuhku. Lalu Om Wawan memasukkan tangannya di dlm celana dalamku, aku kaget! "Jangan takut, Nini. Om mau tau separah apa penyakit yg dijangkitin Nini. Ada makhluk halus di dalam tubuh Nini yg suka mengganggu kesehatan Nini." Aku ketakutan dikasih tau ada makhluk halus di dalam tubuhku, jadi aku diem saja Om Wawan menyentuh vaginaku. Aku merasa enak Om Wawan menyentuh vaginaku, dan aku merasa vaginaku dah basah, Om Wawan mengeluarin tangannya dan menjilat jarinya yg basah, "Nini dah basah ya?" Trus aku diem saja, lalu Om Wawan menaikin kausku, dan mengeluarkan pentilku dari BH, lalu dia mengemut pentilku dgn kuat, aku merasa enak dan tanpa sadar aku sudah mendesah keenakan. "Ke kamar Nini yuk, biar Om lebih leluasa mengobati Nini." Aku nurut saja ama kata2 Om Wawan.

Begitu di kamarku, Om Wawan melepaskan celananya ,"Nini, kulumin kontol Om!" Aku enggan mengulumin kontolnya karena keliatan bau n kotor kontolnya. "Katanya mau diobatin penyakitnya? Kulum kontol Om buat ngusir makhluk halus di dlm tubuh Nini." Aku jadi nurut karena aku mau diobatin. Aku mengulum kontol Om yg lagi lemas ketiduran, aku mengemut kontol Om sampe mengeras dan Om Wawan mendesah keenakan ,"lbh cepat kulumnya... ashh ahhh... ngemut2 kontol Om lbh keras dan lebih cepat." Aku ikut instruksinya dan menahan napas dr bau kontol Om. Om mendesah keenakan terus, lalu Om Wawan menyuruh aku telanjang, karena ini adalah upacara utk mengusir makhluk halus. Om merebahkan aku di atas ranjang lalu dia menciumin aku, dia melumat bibirku dengan ganas, menciumin seluruh mukaku, melumat pentil aku kuat lalu menjilati vaginaku ,"aashhhh... enak Om.... ah ahh ashh hmm... Om, aku ga tahan lagi Om, ahhhh ashhhhhhhhhh.... masukin kontol Om dong...." Tapi Om Wawan sengaja ga mo masukin kontolnya, dia masih bermain2 dgn vaginaku dgn lidah dan jarinya... sampe aku memohon mohon, "Om, cepet dong... masukin kontol Om ke dalam memekku, aku dah ga tahan lagi... ahh ahhhh... tolong Om... cepet masukin"

Lalu Om Wawan memasukin kontolnya di dalam vaginaku, "Oh... asiknya Om... ah ahahhh ashhhh" Om Wawan mengenjot pelan pelan, "Om, ahh ahh.... cepet dong ngenjotnya... ahhh ashhh ahhhhahhhh... lbh kuat dong..." "Wah, Nini binal sekali... Om baru tau..." Lalu dia mengenjot lbh cepat n kuat sambil melumat bibirku dan memeras tetekku kuat kuat. "Om lbh kuat meremas tetekku ahhhh ahhh"

Kita ganti posisi ke doggy style dan aku on top.... Om Wawan sangat lihai dlm permainan ini... dia membuat aku lupa diri dan merasa high sekali... kita berdua meraung raung keenakan di dlm kamar... ahhh aaaaaaaaaahhhhhsssssahhhhhhhhhihhhhhhh assshhhhh uhhhhhhhhahhhhha.....

"Nini, Om sudah mau keluar.... Om crut di dlm memek Nini yah" "Iya, Om... boleh ahh ahhhh cepet, ahhh Nini juga udah mau keluar ahh ahhhh" Om Wawan mengenjot lebih cepet dan kuat, ahhh ahhhh tiba2 tubuhnya megenjang, tandanya dia sudah keluarin spermanya di dalam vaginaku... lalu Om Wawan mengeluarin kontolnya dan meletakan di dalam mulutku, aku mengulum kontolnya dgn asik dan Om Wawan mengerang dgn asik dan bergetar-getar keenakan. Lalu kita berbaring sejenak sambil berciuman.

"Besok-besok Om mau ngentotin Nini lagi utk bersihin tubuh Nini dari makhluk halus."


⇛  jualvimaxbogor.com
⇛ sinyoshop.com

Cerita Abg Ngentot Berjilbab Dengan Pacar Baru

Cerita Abg Ngentot Berjilbab Dengan Pacar Baru Blog - Kenalkan, Namaku Wanto Gunardi (nama samaran). Seorang pria berusia 35 tahun, menikah, denganseorang wanita yang sangat cantik dan molek. Aku dikaruniai Tuhan 2 orang anak yang lucu-lucu. Rumah tanggaku bahagia dan harmonis, meskipun kami hidup sederhana.

Cerita Abg Ngentot Berjilbab Dengan Pacar Baru
Cerita Abg Ngentot Berjilbab Dengan Pacar Baru Blog - Bisa dibilang sejak SMA aku adalah pria idaman wanita. Tidak karena fisikku yang atletis ini saja, tapi juga karena kemampuanku yang hebat (tanpa bermaksud sombong) dalam bidang olahraga (basket dan voli, serta bulu tangkis), seni (aku mahir piano dan seruling) dan juga pelajaran (aku menduduki peringkat ketiga sebagai pelajar terbaik di SMAku). Bedanya waktu di SMA dahulu, aku tidak terlalu tertarik dengan hal-hal seperti seks dan wanita, karena saat itu konsenterasiku lebih terfokus pada masalah akademisku.

Bakat playboyku mulai muncul setelah aku menjadi seorang kepala rumah tangga. Aku mulai menyadari daya tarikku sebagai seorang pria normal dan seorang pejantan tangguh. Sejak diangkat sebagai kabag bagian pemasaran inilah, pikiran-pikiran kotor mulai singgah di otakku. Apalagi aku juga hobi menonton film-film biru.

Perempuan lain yang sempat hadir dihatiku adalah Maya. Dia adalah rekan kerjaku, sesama pegawai tapi dari jurusan berbeda, Accounting. Dia berasal dari Surakarta, tinggal di Bandung sudah lama. Kami sempat menjalin hubungan gelap setahun setelah aku menikah dengan Lilis, istriku. Hubungan kami tidak sampai melakukan hal-hal yang menjurus kepada aktivitas seksual. Hubungan kami hanya berlangsung selama 6 bulan, karena dia pindah ke lain kota dan dinikahkan dengan orang tuanya dengan pria pilihan mereka. Dasar nasib!!! Niatku berpoligami hancur sudah. Padahal aku sudah berniat menjadikannya istri keduaku, walau istri pertamaku suka atau tidak. Karena frustasi, untuk beberapa bulan hidupku terasa hampa. Untungnya sikapku ini tidak bertahan lama, karena di tahun yang sama aku berkenalan dengan seorang teman yang mengajariku gaya hidup sehat, bodybuilding.

Saat itu, sekitar tahun 1998, yang namanya olahraga fitness, bukanlah suatu trend seperti sekarang. Peminatnya masih sedikit. Gym-gympun masih jarang. Sejujurnya aku malas berbodybuilding seperti yang dilakukan temanku itu. Apalagi saat itu sedang panas-panasnya isu politik dan kerusuhan sosial. Belum lagi adanya krismon yang benar-benar merusak perekonomian Indonesia. Untungnya perusahaan tempatku bekerja cukup kuat bertahan badai akibat krismon, hingga aku tidak turut diPHK. Namun temanku yang sangat baik itu terus memotivasiku, hingga tak sampai 3 bulan, aku yang tadinya hanya seorang pria berpostur biasa-biasa saja-walaupun aku bertubuh atletis, menjadi seorang atlet bodybuilding baru yang cukup berprestasi di kejuaraan-kejuaraan daerah maupun nasional. Hebatnya lagi kantorku dan seluruh keluargaku ikut mendukung semua aktivitasku itu. Kata mereka ”kantor kita punya Ade Rai baru, hingga kita tidak perlu satpam atau bodyguard baru” suatu anekdot yang sudah menjadi santapanku berhari-hari.

Semakin berlalunya waktu, aktivitas bodybuilderku kukurangi. Apalagi aku sudah diangkat menjadi kabag pemasaran sekarang, di mana keuntungan mulai berpihak pada perusahaan tempatku bekerja. Aku mulai bertambah sibuk sekarang. Namun untuk menjaga fisikku agar tetap bugar dan prima, aku tetap rutin basket, voli, dan bersepeda. Hanya 2 kali seminggu aku pergi ke tempat fitness. Hasilnya tubuhku tetap kelihatan atletis dan berotot, namun tidak sebagus ketika aku menjadi atlet bodybuilding dadakan.

Sewaktu aku menjadi atlet bodybuilding, banyak wanita melirikku. Beberapa di antaranya mengajakku berkencan. Tapi karena saat itu aku sedang asyik menekuni olahraga ini, tanggapan dan godaan mereka tidak kutanggapi. Salah satu yang suka menggodaku adalah Mia. Dia adalah puteri tetangga mertuaku. Baru saja lulus SMA, dan dia akan melanjutkannya ke sebuah PTn terkenal di kota Bandung. Gadis itu suka menggoda di setiap mimpiku dan bayangannya selalu menghiasi pikiranku saat aku menyetubuhi istriku. Kisahku dengan Mia akan kuceritakan lain waktu.

Seperti biasanya, aku bangun pagi. Pagi itu aku bangun pukul 04.30 pagi. Setelah cuci muka, aku mulai berganti pakaian. Aku akan melakukan olahraga pagi. Udara pagi yang sehat memang selalu memotivasiku untuk jogging keliling kompleks perumahanku. Dengan cuek aku memakai baju olahraga yang cukup ketat dan pas sekali ukurannya di tubuh machoku ini. Kemudian aku mengenakan celana boxer yang juga ikut mencetak pantatku yang seperti dipahat ini. Aku sengaja bersikap demikian demi mewujudkan impianku, menggoda Mia dengan keindahan tubuhku. Menurut kabar, dia juga suka jogging. Niatku bersenang-senang dengan Mia memang sudah lama kupendam. Namun selama ini gadis itu selalu membuatku gemas dan penasaran. Dia seperti layangan yang diterbangkan angin, didekati menjauh, dijauhi mendekat.

Tak berapa lama jogging, tubuhku pun sudah mulai keringatan. Peluh yang membasahi kaus olahragaku, membuat tubuh kokoh ini tercetak dengan jelas. Aku membayangkan Mia akan terangsang melihatku. Tetapi sialnya, pagi itu tidak ada tanda-tanda Mia sedang berjogging. Tidak kelihatan pula tetanggaku lainnya yang biasa berjogging bersama. Padahal aku sudah berjogging sekitar 30 menit. Saat itu aku baru sadar, aku bangun terlalu pagi. Padahal biasanya aku jogging jam 06.00 ke atas. Dengan perasaan kecewa aku balik ke rumah mertuaku. Dari depan rumah itu tampak sepi. Aku maklum, penghuninya masih tertidur lelap. Tadi pun saat aku bangun, tidak terdengar komentar istriku karena dia sedang terlelap tidur setelah semalaman dia menemani anakku bermain playstation. Saat aku berjalan ke arah dapur untuk minum, aku melihat ibu mertuaku yang seksi itu sedang mandi. Tampaknya dia sudah bangun ketika aku berjogging tadi.

Kamar mandi di rumah mertuaku memang bersebelah-sebelahan dengan dapurnya. Setiap kali anda ingin minum, anda harus melewati kamar mandi itu. Seperti disengaja, pintu kamar mandi itu dibiarkan sedikit terbuka, hingga aku bisa melihat bagian belakang tubuh molek mertuaku yang menggairahkan itu dengan jelas. Mertuaku walaupun usianya sudah kepala 4, tapi masih kelihatan seksi dan molek, karena dia sangat rajin merawat tubuhnya. Dia rajin senam, aerobik, body language, minum jamu, ikut diet sehat, sehingga tak heran tubuhnya tidak kalah dengan tubuh wanita muda usia 30-an.

Melihat pemandangan syur itu, kontan batangku mengeras. Batang besar, panjang, dan keras itu ingin merasakan lubang hangat yang nikmat, basah, dan lembab. Batang itu juga ingin diremas-remas, dikulum, dan memuncratkan pelurunya di lubang yang lebih sempit lagi. Sambil meremas-remas batangku yang sudah mulai tegak sempurna ini, kuperhatikan terus aktivitas mandi mertuaku itu. Akhirnya timbul niatku untuk menggaulinya. Setelah menimbang-nimbang untung atau ruginya, aku pun memutuskan nekat untuk ikut bergabung bersama ibu mertuaku, mandi bersama. Kupeluk dia dari belakang, sembari tanganku menggerayang liar di tubuh mulusnya. Meraba mulai dari leher sampai kemaluannya. Awalnya ibu mertuaku kaget, tetapi setelah tahu aku yang masuk, wajah cantiknya langsung tersenyum nakal.

”Panji, nakal kamu” katanya sambil balas memelukku. Dia berbalik, langsung mencium mulutku. Tak lama kami sudah berpagut, saling cium, raba, dan remas tubuh masing-masing. Dengan tergesa kubuka bajuku dibantu mertuaku hingga aku sudah bertelanjang bulat. Batangku pun mengacung tegang, besar, dan gagah.

Kami pun melakukan pemanasan sekitar 10 menit dengan permainan oral yang nikmat di batangku, sebelum kemaluannya kutusuk dengan batangku. Permainan birahi itu berlangsung seru. Aku menyetubuhinya dalam posisi doggy style. Aku merabai payudaranya yang kencang itu, meremas-remasnya, mempermainkan putingnya yang sudah mengeras. 30 menit berlalu, ibu mertuaku sudah sampai pada puncaknya sebanyak 2 kali. 1 kali dalam posisi doggy, 1 kali lagi dalam posisi berhadap-hadapan di dinding kamar mandi. Namun sayangnya, batangku masih saja mengeras. Aku panik karenanya. Aku khawatir jika batangku ini masih saja bangun sementara hari sudah mulai pagi. Aku khawatir kami akan dipergoki istriku. Rupanya mertuaku mengerti kepanikanku itu. Dia kembali mengoral batangku yang masih bugar dan perkasa ini, lalu dia berbisik mesra,

”Jangan khawatir panji sayang, waktunya masih lama” katanya nakal.
Aku bingung mendengar ucapannya, tapi kubiarkan aktivitasnya itu sambil terus mendesah-desah nikmat. Tiba-tiba ibu mertuaku menghentikan perbuatannya itu. Dia langsung berdiri. Melihat itu, aku pun protes,
”Lho, bu, aku khan belum keluar?” suaraku parau, penuh birahi.
”Sabar sayang, kita lanjut di kamarku saja yuk” katanya mesra.
Aku pun tambah bingung. ”Tapi khan ada bapak?” suaraku masih saja parau, karena birahi.

”Tenang saja, bapakmu itu sudah pergi tak lama setelah kamu jogging tadi, dia ada tugas ke Jawa” sahut ibu mertuaku sambil mengemasi pakaian olahragaku yang tercecer di kamar mandi dan kemudian menggandengku ke arah kamarnya. Begitu sampai di kamarnya, aku disuruhnya telentang di ranjang, sementara dia mengelap sisa-sisa air, keringat, dan sabun di tubuhnya dengan handuk kering yang sudah ada di kamarnya. Lalu dia melakukan hal yang sama padaku. Setelah itu dia langsung saja mengambil posisi 69, mulai mengoral batangku kembali. Tak lama nafsuku pun bangkit kembali. Kali ini aku bertekad akan membuat mertuaku keluar sampai tiga kali. Aku memang khawatir hubunganku di pagi ini akan ketahuan istriku, tapi persetanlah…que sera-sera. Apapun yang akan terjadi terjadilah.

Aku pun balik menyerang ibu mertuaku. Mulut dan lidahku dengan ganas mempermainkan miliknya. Tanganku juga ikut aktif merabai, meremasi bibir kemaluan dan menusuki lubang anal ibu mertuaku. Kelentitnya yang sudah membengkak karena rangsangan seksual kujilati, dan keremasi dengan gemas. Kumainkan pula apa yang ada di sekitar daerah kemaluannya. Gabungan remasan jari, kobokan tangan di kemaluannya, dan serangan lidahku berhasil membuat mertuaku keluar lagi untuk yang ketiga kalinya. ”Aaaaahhhh…. panji sayang ….” jerit nikmat ibu mertuaku. Cairan birahi ibu mertua keluar deras dari lubang vaginanya. Langsung saja kuhisap dan kutelan habis hingga tidak ada yang tersisa.

Akupun tersenyum, lalu aku merubah posisiku. Tanpa memberikan kesempatan ibu mertuaku untuk beristirahat, kuarahkan batangku yang masih bugar dan perkasa ini ke arah vaginanya, lalu kusetubuhi dia dalam posisi misionaris. Kurasakan batangku menembus liang vagina seorang wanita kepala 4 yang sudah beranak tiga, tapi masih terasa kekenyalan dan kekesatannya. Tampaknya program jamu khusus organ tubuh wanita yang dia minum berhasil dengan baik. Miliknya masih terasa enak dan nikmat menggesek batangku saat keluar masuk.
Sambil menyetubuhi ibu mertuaku, aku mempermainkan buah dadanya yang besar dan kenyal itu, dengan mulut dan tanganku. Kuraba-raba, kuremas-remas, kujilat, kugigit, sampai payudara itu kemerah-merahan. Puas bermain payudara tanganku mempermainkan kelentitnya, sementara mulutku bergerilya di ketiaknya yang halus tanpa bulu, sementara tangan satunya masih mempermainkan payudaranya. Tangan ibu mertuaku yang bebas, meremas-remas rambutku, dan mencakar-cakar punggungku. Posisi nikmat ini kami lakukan selama bermenit-menit, hingga 45 menit kemudian ibu mertuaku mencapai orgasmenya yang keempat. Setelah itu dia meminta istirahat. Aku sebenarnya malas mengabulkan permintaannya itu, karena aku sedang tanggung, hampir mencapai posisi puncak. Namun akhirnya aku mengalah.

”Panji kamu hebat banget deh, kamu sanggup membuat ibu keluar sampai empat kali” puji ibu mertuaku.
”Aah ibu bisa saja deh” kataku merendah.
”Padahal kamu sudah jogging 45 menit, tapi kamu masih saja perkasa” lanjut pujiannya.
”Itukan sudah jadi kebiasaanku, bu” aku berkata yang sebenarnya.
”Kamu benar-benar lelaki perkasa, Lilis beruntung mendapatkanmu” puji mertuaku lagi.

Lalu kami bercakap-cakap seperti biasanya. Sambil bercakap-cakap, tangan ibu mertuaku nakal bergerilya di sekujur tubuhku. Terakhir dia kembali mempermainkan batangku yang sudah mengerut ukurannya.

Aku bangkit, lalu beranjak dari tempat tidur. Ibu mertuaku memandangku heran, dikiranya aku akan keluar dari kamarnya dan mengakhiri permainan cinta kami. Tapi kutenangkan dia sambil berkata, ”Sebentar bu, aku akan mengecek keadaan dulu”. Aku memang khawatir, aku takut istri dan anakku bangun. Dengan cepat kukenakan kembali pakaian olahragaku dan keluar kamar mertuaku. Ternyata dugaanku salah. Hari memang sudah beranjak pagi, sekitar jam 6.15 menit, tapi istri dan anakku belum juga bangun. Penasaran kuhampiri kamarku dan kamar tempat anakku tidur. Ternyata baik anak maupun istriku masih tertidur lelap. Aku lega melihatnya. Sepertinya permainan playstation semalam, berhasil membuat mereka kolaps. Aku mendatangi jam weker di kamar keduanya, lalu kustel ke angka 9 pagi.

Aku menatap wajah istriku yang tertidur penuh kedamaian, sambil berkata dalam hati, ”Tidurlah yang lama sayang, aku belum selesai menikmati tubuh ibumu” lalu mengecup pipinya. Setelah itu, aku kembali ke kamar mandi, mencuci tubuhku, lalu balik lagi ke kamar mertuaku. Kami terlibat kembali dalam persetubuhan nikmat lagi. Dalam persetubuhan terakhir ini, aku dan ibu mertuaku sama-sama meraih orgasme kami bersama dalam posisi doggy anal. Sesudahnya aku balik ke kamar istriku, setelah membersihkan diri di kamar mandi untuk yang terakhir kali, dan kemudian mengenakan baju tidurku kembali.

Begitulah cerita seksku dengan Ibu mertuaku di suatu pagi hari yang indah. Tidak ada Mia, ada Arini, mertuaku yang molek dan menggairahkan. -Seleseai-

cerita anal com, gadis kampung hobi ngentot, ngetot isteri hijab, cerita ngentot jilbab, selingkuh sama mertua berjilbab, ngentot ibu berjilbab, cerita ngentot di desa, nikmatnya memek bude, memek mertua, mertua bugil.